Tekan Angka Stunting Di Sultra, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Gelar Penyuluhan

KENDARI – Cegah stunting menuju generasi indonesia sehat, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya menggelar penyuluhan cegah stunting di 38 Provinsi dan memberikan makanan tambahan buat tumbuh kembang anak, Sabtu (28/10/2023).

Kegiatan ini dilakukan secara serentak baik secara daring maupun offline dimasing-masing titik di setiap provinsi di Indonesia.

Di Sulawesi Tenggara (Sultra), kegiatan ini dipusatkan di Puskesmas Puuwatu dengan menghadirkan 69 anak kategori stunting.

Sukma, Salah satu ibu dari anak kategori stunting mengungkapkan dengan penyuluhan ini menambah wawasan dirinya untuk bagaimana memberikan gizi yang baik untuk tumbuh kembang anaknya.

“Penyuluhan ini menambah wawasan saya untuk bagaimana memberikan gizi yang baik untuk anak dalam tumbuh kembangnya,”ungkapnya.

Salah satu Alumni FK UNAIR yang juga Dokter di RSU Bahteramas Sultra, dr. Albertus Verera Sp,Rad mengatakan Kegiatan ini dalam rangkaian Dear Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga ke-69 dan 110 tahun pendidikan kedokteran di Surabaya.

“Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap tahunnya dan tahun ini kami bergerak untuk semua titik disetiap provinsi di Indonesia,”ujarnya.

dr. Albertus Verera menambahkan penyuluhan cegah stunting ini adalah bagaiamana menekan angka jumlah stunting di Indonesia dengan bekerjasama dengan berbagai stakeholder dan pemangku kepentingan.

“Selama ini kegiatan UNAIR hanya seputar jawa dan sekitarnya, Namun tahun ini kami bergerak diseluruh Provinsi Indonesia dan semoga masuk dalam reko MURI Indonesia,”tambahnya.

Selain penyuluhan Cegah Stunting, Anak kateogori stunting diberikan makanan tambahan buat tumbuh kembang anak itu sendiri.

Alumni FK UNAIR yang tersebar di seluruh indonesia gencar melakukan penyuluhan cegah stunting menuju generasi indonesia sehat.

Untuk angka stunting di sultra masih di angka 27,7 persen, Masih jauh dari target 14 persen.(dn).